ULANG TAHUNKU YANG KE 44 DIDAMPINGI "UTI" KARTINI SOEJONO SAID

Seingat saya, pada saat bapak Abdul Jalil di Kebon Jeruk Jakarta meninggal dunia pada bulan April tahun 2008, ibu "uti" Kartini Soejono Said masih sehat. Hanya karena kurang enak badan dan kurang enak makan maka beliau enggan untuk berangkat ke Jakarta untuk takziah. Namun pada hari ke 7 meninggalnya om Jalil, uti mau aku jemput ke Jakarta. Dengan mobil kijang uti aku jemput dari Semarang ke Jakarta. Rombongan waktu itu adalah uti, saya, wiwin (istri), kikik dan tiwik. Sampai Jakarta udah waktu maghrib, kami pulang dulu ke Dukuh Zamrud Bekasi untuk mandi dan sholat maghrib. Setelah sholat kami minus wiwin langsung berangkat ke Kebon Jeruk. Disana sempat ikut tahlilan hingga usai. Kemudian kami pulang lagi ke Bekasi.
Uti di Bekasi cukup lama, sempat saya ajak untuk mandi air hangat di Gunung Pancar - Bogor, ihtiarnya supaya sakit stroke uti bisa agak berkurang. Di Bekasi uti udah mulai kurang suka makan, oleh kikik selalu dibuatkan juice buah2an. Dan uti selalu susah untuk buang air besar. Namun kami semua merasa itu adalah hal yang biasa buat uti. Kami tidak berpikir macam-macam.
Tepat hari Rabu, 28 Mei 2008 adalah hari Ulang Tahunku, uti masih ada di Bekasi. Untuk merayakan ulang tahunku, uti khusus masak nasi kuning, goreng ayam, telur balado, bergedel kentang kesukaanku dan masih banyak lagi. Wiwin sempatkan untuk beli kue tart sekedar untuk memeriahkan acara tersebut. Bahagia sekali perasaanku waktu itu karena selain ada uti, istri, ada juga eyang tities. Oh, ya ada kikik, tiwik dari Semarang di acara ulang tahunku.
Selesai berdoa dilanjutkan dengan potong kue dan makan bersama. Walaupun kecil-kecilan namun cukup meriah dengan gurauan dari uti, om tities, kikik dan lainnya.
Uti memberi kado berupa 1 set bolpoint yang sampai sekarang masih aku simpan sebagai kenang-kenangan.
Aku tidak menyangka bahwa ulang tahunku yang ke 44 adalah ulang tahun terakhir yang bisa dihadiri oleh uti Kartini Soejono Said.
Pada pertengahan bulan Juni 2008, uti pulang kembali ke Semarang. Menurut cerita kikik, uti sudah mulai susah untuk makan dan kondisi sudah mulai agak menurun. Pada bulan Agustus 2008 sempat masuk rumah sakit Tugu dan sempat merayakan ulang tahun yang ke 71 di rumah sakit. (baca artikel : Ulang Tahun Uti yg ke 71)






Demikian sekelumit cerita saya tentang uti Kartini Soejono Said.(Author : Edo)

Komentar

Postingan Populer